Apakah Pilihan Gadget Menjadi Petunjuk Kepribadian Penggunanya ?

Selama bertahun-tahun BB menempati posisi unggul di pasar gadget Indonesia.Blackberry sepertinya menjadi asesoris wajib.Dengan munculnya iPhone ,banyak orang yang dulunya memakai Blackberry hijrah, meskipun iPhone relative lebih mahal. Tapi mengesampingkan factor harga,banyak juga yang tetap setia memilih Blackberry.Apa alasannya, dan apakah terkait dengan pribadi pengguna gadget?Mungkinkah pilihan gadget dapat menjadi petunjuk kepribadian pengguna gadget?

Mungkin ada petunjuk dari fungsi dan keunggulan masing-masing, yang mungkin bisa menggambarkan pribadi pemakai gadget tersebut.Mari memulai perbandingan ini dari iPhone.Yang pertama menarik perhatian dari adalah bentuknya yang mulus dan canggih dengan desain minimalis dan modern, sejalan dengan produk Apple lainnya yang mementingkan desain dan rupa.iPhone jadi lebih menarik karena interface iOS dan format touchscreen. Selain itu, iOS juga memudahkan untuk multitasking.Bisa dibilang,kelebihan utamanya adalah iTunes app store, dimana berbagai aplikasi dari game.

Blackberry yang lebih tua jam terbangnya,mulanya didesain sebagai gadget untuk kaum eksekutif yang sibuk agar bias terus terhubung dengan email atau kolega dimanapun. Di sini pula terletak keunggulannya karena memang didesain untuk fungsi.Jika materi dan bentuk bisa menyampaikan sesuatu, Blackberry mengesankan sosok telepon genggam yang lebih tangguh, dan mementingkan fungsi di atas wujud.Interfacenya memangkalah menarik dibanding iPhone, tapi untuk banyak orang ini justru menjadi sisi positif karena lebih mudah digunakan.Aplikasi yang tersedia memang kurang bervariasi kalau dibandingkan dengan iPhone atau android.Tapi untuk fungsi dasar seperti facebook dan twitter, Blackberry app world menyediakan app tertentu, seperti di iTunes. 

Kelebihan Blackberry penting lainnya adalah fleksibilitas.Blackberry bias memilih dan menambah simpanan data dengan memory card.Sebaliknya iPhone kapasitas memorinya baku dan tidak bias tambah. Walaupun kapasitas iPhone jauh lebih besar dibandingkan Blackberry, tanpa terasa kapasitas habis karena pemakaian iPhone yang memudahkan mengambil foto dan berbagai macam hal.

Selain itu, tidak repot apabila harus memperbaiki atau menservis Blackberry karena casingnya bisa dibuka dengan mudah. Beda halnya dengan iPhone.Karena tersegel dengan rapat, harus pergi ke pusat servis Apple untukhal-hal sepele seperti ganti batere dan lain sebagainya. 

Kalau dilihat dari perbedaan mendasar antara fungsi guna dan bentuk Blackberry dan iPhone, bias disimpulkan bahwa pemakai iPhone lebih peduli penampilan dan juga suka punya pilihan.Banyaknya jumlah aplikasi yang tersedia menjadikan pemakai menjadi cenderung konsumtif, baik mengenai uang maupun waktu.Bagi yang punya iPhone, coba dilihat kembali berapa app yang jadinya tidak terpakai? Selain itu, bias dibilang banyaknya selingan yang tersedia bias membuat orang menjadi tidak bisa diam. Di lain pihak, karena kemampuannya untuk multitasking, pengguna iPhone cenderung lebih dinamis dan kreatif.

Karena bentuk dan fungsinya,pengguna yang memilih Blackberry berarti mementingkan struktur dan fungsi.Apabila setia memilih Blackberry karena sudah nyaman, bias jadi demikian juga sikapnya dalam kehidupan sehari-hari.Meskipun harga BlackBerry Onyx yang paling mahal sebanding dengan iPhone, pada umumnya harga BlackBerry cenderung murah di awal beli, perawatan dan asesoris.Bisa dibilang pemakai yang memilih memakai Blackberry lebih perhatian pada pengeluaran.

Tentu saja kesimpulan ini hanyakira-kira dan belum terbukti secara ilmiah.Banyak faktor yang menentukan pilihan, dan tentunya tergantung bagaimana alasan dan cara penggunaan pemilik gadget.Pada umumnya pemakai Blackberry hanya menggunakan ponselnya untuk chatting dan facebook.Bisa jadi saja memilih Blackberry karena kebiasaan.Sering juga terlihat di mal-mal di Jakarta orang yang memakai iPhone dan Blackberry bersamaan.Apa artinya silahkan simpulkan sendiri.

Kiriman artikel : Banyu Putro